Apa sih tahapan membangun rumah dari sebidang tanah hingga menjadi bangunan yang dapat kita sebut sebagai rumah itu....

langkah langkah yang perlu kita pelajari adalah:

1. Ada sebidang tanah yang cukup untuk berdirinya suatu bangunan. cth di perumahan tanah minimum untuk type 21 adalah 60m2 dengan rincian 6 meter lebar dan 10 meter panjang
2. Ada keinginan dan impian akan seperti apa rumah kita kelak, pastinya perlu coretan gambar dan daftar ruang ruang yang dibutuhkan untuk memenuhi semua aktifitas anggota keluarga.
3. Coretan itu akan dituangkan sebagai gambar perencanaan, yang selanjutnya akan digunakan sebagai dokumen penting untuk terwujudnya suatu bangunan. Gambar Perencanaan ini akan menjadi pedoman perizinan, pelaksanaan pekerjaan,atau petunjuk/kontrak kerja jika diborongkan.

Macam Perencanaan: 

•  Perencanaan Tanah

• Pengukuran. dilakukan untuk mengetahui luas lahan yg ada, Panjang Lebar dan Panjang lahan harus diukur dengan cermat. Tentunya berhubungan dengan Lahan batas dengan tetangga kanan kiri depan dan belakang. Sistem pembuangan air arah nya kemana, Arah hadap bangunan kemana,
• Penentuan Kontur Tanah, Untuk mengetahui perlu tidak nya pengurugan atau justru perataan lahan.
• Pengujian Kekuatan Tanah, Pengujian harus dilakukan bila di tanah tersebut akan digunakan untuk bangunan rumah bertingkat. Biasanya pengujian kekuatan tanah dilakukan dengan alat berupa Sondir dan Boring. Harus dilakukan oleh ahli tanah.

• Perencanaan Gambar. Hal yang paling penting dalam perencanaan pembangunan rumah adalah gambar. Untuk Perencanaan, gambar Gambar yang harus ada dan diperlukan berupa Gambar Denah, Tampak. Potongan. Gambar gambar tersebut diperlukan untuk pebgurusan IMB ( Izin Mendirikan Bangunan ).
• Gambar Denah, Merupakan keinginan yang akan dituangkan dalam sebuah bangunan, seperti perletakan ruang tamu, ruang tidur, ruang makan dan lain sebagainya. Seberapa luasnya semua disesuaikan dengan kebutuhan ruang dan ketersediaan lahan nya. Dalam gambar denah sudah tercantum lebar dan panjang ruangan yang akan dibuat. Sehingga akan memudahkan tukang untuk melaksanakan kegiatan Pembangunan.
• Gambar Tampak, Gambar Tampak adalah Gambar bagian tampak depan, samping, belakang rumah yang diharapkan setelah dibangun.Dengan gambar tampak akan terlihat jelas bentuk pintu, bentuk jendela, bentuk atap, ketinggian bangunan.
• Gambar Potongan, Gambar potongan menunjukkan potongan bagunan dari satu sisi seolah terpotong untuk mengetahui ada bagian bagian apa saja di dalam nya.
• Gambar Konstruksi, Merupakan keterangan  Konstruksi yang digunakan pada bangunan ini, seperti Konstruksi Kayu, Konstruksi Baja, Konstruksi Beton, Berikut ukuran dan cara penerapan nya.
• Gambar Detail, Gambar Detail ini biasanya menggunakan ukuran besar misalnya 1:10 atau 1:20, menggambarkan bagian khusus yang dianggap penting dan perlu diperjelas.
• Gambar Instalasi Air Bersih dan Air Kotor, Sistem Pembuangan air mandi, Air kotor dapur, air hujan, semua perlu direncanakan dari awal sebelum bangunan tertutup keramik, karena posisi Instalasi ini berada dibawah tanah.
• Gambar Instalasi Listrik, Menggambarkan Jaringan kabel kabel berikut jaringan group nya. sehingga suatu rumah akan memiliki Titik lampu, stop kontak, dan kita nyaman memakainya. untuk penerangan, untuk televisi, untuk mesin cuci, memasak dll.
• Gambar Alat-Alat Sanitair, Seperti model Bak mandi, Bath Tub, Closet, Urinoir, Kran Air, Kitchen Zink, Septic Tank, Wastafel, semua tergambar berikut ukuran dan penempatan nya sehingga tukang tidak salah dalam memasang nya.
• Gambar Landscape Taman, mau model taman seperti apa bisa kita tuangkan ide nya di halaman rumah kita,

• Volume dan Analisa Pekerjaan, Dalam hal ini kaitan nya dengan kebutuhan bahan bangunan dan upah pekerja. Setelah diperoleh kebutuhan nya maka disusunlah RAB (Rencana Anggaran Biaya )
• Penjadwalan Waktu, Penjadwalan ini sangat penting, karena erat kaitan nya dengan pembiayaan. Semakin lama pengerjaan suatu pekerjaan akan semakin mahal biaya penyelesaian pekerjaan tersebut.