berani resign

Selasa, 22 April 2014

Mengenal Pondasi






Mengenal Pondasi
Pondasi Merupakan hal yang sangat utama dan penting untuk menahan beban bangunan kita, Pondasi harus menjamin kestabilan dan mendukung beban yang ada diatasnya, juga tehadap gaya gaya luar seperti beban angin, beban gempa, dll.
Penggalian pondasi harus sampai tanah keras, sehingga kesalahan fatal akan tehindar, seperti penurunan daya dukung tanah setempat akibat topangan dari tanah dibawahnya, menyebabkan kerusakan/ ambles nya bangunan/ permukaan tanan.

Jenis Pondasi ada 2 macam:
1. Pondasi Dangkal
Pondasi dangkal digunakan pada bangunan tanah tanah yang keras atau bangunan bangunan sederhana. Termasuk jenis ini adalah pondasi batu kali setempat, pondasi lajur batu kali, pondasi tapak/plat setempat (beton), pondasi lajur, pondasi stauspile, pondasi tiang pancang kayu.
2. Pondasi Dalam
Pondasi Dalam dipakai pada bangunan di tanah tanah lembek, bangunan yang berbentang lebar (jarak antar kolom lebih dari 6 meter ), dan bangunan bertingkat. Termasuk pondasi ini adalah Pondasi Tiang Pancang (dari bahan beton, besi, pipa baja ),pondasi sumuran, pondasi borpile dll.

Untuk menghindari terjadinya penurunan setempat maka diatas pondasi perlu diikatkan dengan beton sloof yang berfungsi sebagai penahan resapan/ rembesan air tanah ke dinding bangunan serta penahan konstruksi bangunan.

Pemilihan Jenis Pondasi
hal yang perlu dipertimbangkan:
1. Keadaan Tanah yang akan dipasangi pondasi
2. faktor lingkungan
3. Waktu pengerjaan singkat atau lama
4. biaya
5. Ketersediaan material pembuatan pondasi di daerah tersebut.

Pemilihan Jenis Pondasi yg didasarkan pada daya dukung tanah:
1. Bila tanah keras terletak pada permukaan tanah 2-3 meter dibawah permukaan tanah maka pilihlah pondasi dangkal/jalur/tapak/strauspile.
2. Bila tanah keras terletak pada kedalaman hingga 10 meter atau lebih dibawah permukaan tanah maka jenis pondasi yg digunakan adalah pondasi tiang minipile, dan pondasi sumuran/ borpile.
3. Bila tanah keras terletak pada kedalaman lebih dari 20 m atau lbh dibawah permukaan tanah maka jenis yg biasanya dipakai adalah pondasi tiang pancang/ borpile

Tidak ada komentar:

Posting Komentar