berani resign

Selasa, 22 April 2014

Beton Bertulang

Beton Bertulang





Beton adalah komponen buatan dari gabungan material alam yang diaduk dengan komposisi tertentu untuk mendapatkan kekuatan tekan yang diinginkan.
Material alam yg dipakai campuran beton ini adalah pasir, koral/splite, semen dan air, Beton yg umum digunakan masyarakat untuk pembangunan rumah adalah memiliki komposisi campuran 1:2:3 artinya beton tersebut memiliki komposisi campuran 1 bagian semen: 2 bagian pasir : 3 bagian koral/splite.
Kekuatan karakteristik beton biasanya disebut dengan K yg diikuti angka dibelakangnya misalnya K100, K125,  K200, K250, K300 atau 500. Artinya beton tersebut dapat kuat menahan tekanan sebesar angka yang disebutkan dengan satuan kg/cm2. Misal beton berkarakteristik K200 artinya beton tersebut dapat kuat menahan tekanan sebesar 200kg/cm2.

Macam Pekerjaan Beton Bertulang pada bangunan rumah/ gedung

1. Sloof
Sloof merupakan beton bertulang yang diletakkan horizontal diatas pondasi fungsinya untuk meratakan beban yang bekerja pada pondasi dan pengikat struktur bawah ujung dasar kolom. Panjang Sloof sama dengan panjang pondasi. dimensi sloof untuk rumah standar adalah 15x20 cm.

2. Kolom
Kolom beton atau tiang beton merupakan bagian struktur untuk mengikat dinding dan pondasi, yg vertikal keatas sampai bertemunya ring balk atas. Fungsinya sebagai pengikat pasangan dinding bata dan penerus beban dari atas ke pondasi.Jarak antar tiang beton adalah 3 - 4 meter. Dimensi kolom tergantung beban yg diterima, untuk kolom praktis cukup 13x13 cm saja.
Untuk rumah tinggal bertingkat gunakan kolom dengan dimensi 20x25 cm dengan memakai besi beton d=12

3. Ring Balok
Ring Balok merupakan bagian struktur atas yg terletak diatas pasangan bata,  berfungsi sebagai tumpuan konstruksi atap dan pengikat pasangan dinding bata bagian atas agar pasangan bata tidak runtuh. Ring balok sopi-sopi yg miring otomatis sebagai ring balok tumpuan gording.

4. Balok Lantai
Balok Lantai merupakan struktur bagian atas yang digunakan untuk dudukan lantai dan pengikat kolom lantai atas. Fungsi balok dalam struktur adalah sebagai rangka penguat horizontal bangunan yg akan mendapat tumpuan muatan mati ( berat sendiri, berat furniture, dll) serta muatan hidup ( pergerakan manusia di lantai atas ). Oleh karenanya  di dlm pekerjaan balok beton terdapat daerah tengah yg melentur dan daerah ujung yg menahan tumpuan. Daerah tengah hrs mampu menahan berat dari atas. oleh karena itu harus menahan berat dari atas maka daerah ini akan melengkung kebawah dan bagian bawah akan terjadi tarikan. penyelesaiannya jumlah besi untuk pembesian daerah tengah ini lebih banyak/ rapat sedangkan bagian tumpuan bagian atas akan terjadi tarikan sehingga bagian atas ini terdapat tambahan besi untuk penulangan.

5. Pelat Beton
Fungsi pelat beton sebagai lantai pada bangunan bertingkat, ujungnya diikat oleh balok beton sebagai tumpuan. Dalam ilmu struktur ketebalan pelat beton yg berfungsi sebagai lantai adalah 12 cm, sedangkan ketebalan pelat beton sebagai atap adalah 8 cm. Selain sebagai lantai dan atap bangunan pelat beton bisa juga digunakan pada atap teras/ cantilever/consol, untuk tutup jembatan parit/ selokan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar